Mahasiswa dan Globalisasi

Posted: Juli 24, 2010 in Uncategorized

Catatan Pena seorang aktivis!

globalisasi merupakan kata yang sanga polpuler kini, memperluas kegiata ekonomi, teknologi dan banyak lagi.
Edison A jamli mengatakan bahwa globalisasi merupakan suatu proses dari gagasan yang dimunculkan, kemudian ditawarkan untuk diikuti oleh bangsa lain yang akhirnya sampai pada sutu titik kesepakatan bersama dan menjadi pedoman bersama bago bangsa di seluruh dunia.
globalisasi berlangsung dalam dua dimensi dalam interaksi antar bangsa, ruang dan waktu.
ruang dipersempit, dan waktu dipersingkat dalam interaksi dan komunikasi di skala dunia.

globalisasi membawa pengaruh bagin bangsa kita, bangsa terletak di paru-paru dunia, bangsa beragam kebudayaannya…
lalu apa korelasi antara globalisasi dengan mahasiswa???

sebuah keniscayaan, mahasiswa haruslah mengerti, memahami serta menyadari esensi dan substansi dari globalisasi. akan ada dua dimensi dalah kehidupan berbangsa dan bernegara.
pertama, dimensi kehidupan yang mendorong nilai-nilai nasionalisme ke arah yang positif, dan yang kedua ke arah yang negatif.

dimensi positif amat berimbasa pada kehidupan berbagnsa dan bernegara,
politik misalnya, sudah lebih dari sepuluh tahun pemerintahan kita berubah menjadi pemerintahan yang terbuka dan demokratis, sejak era reformasi mahasiswa sudah menuntut demokrasi di tubuh pemerintaha RI, dimulais sedak diturunkannya soeharto dengan tidak hornat oleh mahasiswa.
itu sebagian kecil bukti yang mengatakan bahawa mahasiswa dalah bagiam dari globalisasi. dibidang yang lain, ekonomi misalnya…banyaknya pasar international itu menunjukan bahwa bangsa indonesia mulai ramah terhadap globalisasi.

banyak dampak negatif yang terjadi, di seluruh bidang malahan. itu akan terjadi apabila kita tidak siap menghadapinya, kita tidak bersiap untuk berkompetisi dengan bangsa lain.
selain itu, kehawatiran akan bergesernya karakter bangsa yang tertuang dalam Pancasila disebabkan efek negatif dari globalisasi.
banyak bangsa kita yang sulit untuk mengatakan “Aku cinta Indonesia”..itu merupakan salah satu contoh, mereka tidak mencintai produk negerinya sendiri…
disitulah peran mahasiswa sebagai man of inteletual, man of analyst and man of social change.
disitulah peran mahasiswa untuk memberikan jaminan kepada masyarakat untuk tetap mencintai bangsa dan negaranya sendiri..

Tinggalkan komentar